MPASI anak biasanya dimulai dari umur 6 bulan, pada umumnya anak umur 6 bulan mulai diperkenalkan berbagai makanan jangan hanya ASI.
Namun perlu diperhatikan juga nutrisi yang akan didapatkan oleh anak yang dikandung oleh makanan yang dimakan oleh anak, nutrisi yang baik dan tepat yang didapat oleh anak akan berdampak besar untuk perkembangan pertumbuhan anak hingga remaja sampai remaja.
Nutrisi yang baik untuk anak yaitu zat besi, protein, vitamin A, vitamin B, vitamin C, kalsium dll. Rekomendasi makanan MPASI 6 bulan.
- Makanan yang Mengandung sayuran
Mengenalkan sayuran sejak dini membantu bayi mengenal berbagai rasa, termasuk rasa yang tidak manis. Ini penting agar bayi tidak terbiasa hanya dengan rasa manis dari buah-buahan atau makanan olahan. Pengenalan rasa yang beragam dapat membantu mencegah bayi menjadi pemilih makanan di kemudian hari. Sayuran umumnya rendah kalori tetapi kaya akan nutrisi. Ini membantu memberikan nutrisi yang diperlukan tanpa menambahkan kalori yang berlebihan, yang penting untuk menghindari kelebihan berat badan pada bayi.
- Makanan yang Mengandung Sumber Protein Hewani
Protein hewani adalah sumber protein berkualitas tinggi yang menyediakan semua asam amino esensial yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi. Protein hewani seperti daging, ikan, dan ayam adalah sumber zinc yang baik, yang penting untuk sistem kekebalan tubuh, penyembuhan luka, dan pertumbuhan sel. Protein hewani menyediakan energi dan kalori yang dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan cepat bayi. Mereka juga memberikan rasa kenyang yang dapat membantu dalam mengatur nafsu makan bayi.
Tips memperkenalkan makanan yang mengandung protein hewani; Berikan porsi kecil daging yang dimasak dengan baik dan dihaluskan, setelah mencoba ke anak amati reaksi alergi saat memperkenalkan makanan baru apakah anak alergi dengan protein hewani atau tidak kalau tidak berikan variasi jenis protein hewani seperti daging ayam, sapi, ikan, dan hati untuk memastikan asupan nutrisi yang beragam.
- Makanan yang Mengandung Sumber Nabati
Protein nabati seperti kacang-kacangan, biji-bijian, dan sayuran tertentu dapat menjadi sumber protein yang baik. Protein nabati sering kali juga mengandung serat yang tinggi, yang penting untuk kesehatan pencernaan bayi. Serat membantu mencegah sembelit dan menjaga kesehatan saluran pencernaan. Banyak sumber protein nabati juga kaya akan vitamin dan mineral penting. Misalnya, kacang-kacangan dan biji-bijian mengandung zat besi, magnesium, kalium, dan vitamin B. Menyertakan protein nabati dalam MPASI membantu memastikan variasi dan keseimbangan nutrisi yang baik. Menggabungkan sumber protein hewani dan nabati dapat memberikan spektrum nutrisi yang lebih luas dan mencegah kekurangan nutrisi tertentu.
Tips memperkenalkan makanan yang mengandung protein nabati; perkenalkan perlahan seperti dengan makanan baru lainnya, perkenalkan protein nabati satu per satu dan amati reaksi bayi, pastikan makanan dihaluskan dengan baik untuk menghindari resiko tersedak, yang terakhir gabungkan makanan yang mengandung zat besi karena zat besi nabati kurang mudah diserap daripada zat besi hewani, gabungkan dengan sumber vitamin C (seperti buah-buahan) untuk meningkatkan penyerapan.
Porsi dan Frekuensi Makanan
MPASI 6 bulan disarankan memberikan porsi ke anak mulai dengan porsi kecil, sekitar 1-2 sendok teh, dan tingkatkan secara bertahap. Frekuensi yang diberikan mulai dengan satu kali sehari dan tingkatkan menjadi dua hingga tiga kali sehari seiring bayi terbiasa dengan makanan padat.
Baca juga: Rekomendasi Menu MPASI 1 Tahun
Rekomendasi Resep Menu Makanan MPASI 6 Bulan
Ayah bunda pasti merasa bingung menu makanan apa yang cocok dan baik untuk diberikan oleh anak tersayang, bukan hanya enak pasti juga banyak mengandung protein. Berikut ini rekomendasi menu makanan MPASI 6 bulan.
1. Bubur Ayam Tahu Sayur
Bahan-bahan:
- 50 gr nasi
- 50 gr dada ayam
- ¼ tahu
- ¼ wortel
- ¼ tomat
- 100 ml air
- 1 lembar daun salam
- 1 serai geprek
- 1 buah bawang putih
- 1 buah bawang merah
Langkah-langkah Pembuatan:
- Panaskan minyak sayur di wajan, tumis beberapa bahan-bahan bawang putih, bawang merah, daun salam dan serai.
- Tunggu sampai harum, setelah harum masukkan 100 ml air, nasi dan tomat. Masak sampai air dalam wajan menyusut.
- Diamkan masakan kurang lebih 10 menitan, menunggu 10 menitan blender ayam sampai halus.
- 10 menit berlalu memasukkan masakan ke dalam blender lalu blender bersamaan dengan ayam.
- Setelah jadi tuang ke piring saji dan bubur siap dihidangkan.
2. Bubur Jagung Telur Puyuh
Bahan-bahan:
- 3 buah telur puyuh sudah matang
- 30 gr tahu
- Jagung manis
- 20 gr kol
- 2 buah bawang putih
- 1 keju
- 250 ml air
Langkah-langkah Pembuatan:
- Kupas telur puyuh dan potong telur bagi dua.
- Potong kecil-kecil kol sesuai keinginan jumlahnya.
- potong tahu kecil kecil sesuai keinginan jumlah dan potongannya.
- Serut jagung manis sebagian lalu jadikan bahan jadi satu di mangkuk kecil lalu tambah keju untuk menambah cita rasanya.
- Masukkan mangkuk ke dalam slow cooker lalu ditambah air 250 ml.
- Setelah matang, haluskan dengan cara saringan agar adonan halus.
- Bubur siap disajikan.
3. Bubur Udang Bayam Tempe
Bahan-bahan:
- 3 buah udang kecil/besar
- 2 sdm beras
- 300 ml air
- 1 buah bawang merah
- 1 buah bawang putih
- 1 lembar daun salam
- Tempe
- Daun bayam
Langkah-langkah Pembuatan:
- Masukkan beras yang sudah dibersihkan ke panci lalu tambahkan air dengan api yang kecil
- Jika air sudah mendidih masukkan bawang merah, bawang putih, daun salam dan udang agar citarasa kaldu udangnya keluar.
- Masukkan tempe yang sudah dipotong kecil-kecil, tempe yang dimasukkan sedikit aja jangan banyak-banyak.
- Kemudian aduk adonan agar tidak gosong dan diamkan sampai air menyusut.
- Rebus daun bayam di tempat terpisah.
- Daun bayam yang sudah direbus potong kecil-kecil di atas bubur.
- Kalau dirasa bubur sudah matang lalu sajikan secara menarik.
4. Bubur Hati Ayam Brokoli
Bahan-bahan:
- 60 gr nasi
- 25 gr hati ayam
- 1 irisan tempe kecil
- 3 potongan brokoli
- 1 buah bawang putih
- 1 buah bawang merah
- 300 ml air
- 20 gr Keju
Langkah-langkah Pembuatan:
- Siapkan hati ayam dan bersihkan lalu kukus, setelah matang cincang kecil-kecil.
- Potong tempe jadi bentuk dadu dan potong brokoli.
- Tumis bawang putih dan bawang merah yang sudah dicincang.
- Masukkan nasi, hati ayam, brokoli, keju dan tempe ke dalam slow cooker
- Lalu tambahkan air dan masukkan bawang yang sudah di tumis.
- Atur 2 jam an pada slow cooker, setelah menjadi bubur. Jika dirasa kurang halus bisa diblender atau dihaluskan menggunakan saringan kawat.
- Sajikan bubur dengan menarik.
5. Bubur Ayam Labu Siam
Bahan-bahan:
- 60 gr nasi
- 15 gr edema
- 25 gr daging ayam dada
- 25 gr labu siam
- 1 buah bawang putih
- 1 buah bawang merah
- keju
- 300 ml air
Langkah-langkah Pembuatan:
- Potong-potong daging ayam, labu, dan bawang lalu tumis sampai harum.
- Jadikan satu bahan-bahan yang sudah di potong-potong ke dalam mangkuk lalu tambahkan nasi, air, edema dan keju.
- Masukkan ke slow cooker selama 2 jam 30 menit.
- Setelah adonan sudah lembek lalu angkat dan saring menggunakan saringan kawat.
- Sajikan makanan secara menarik.
Sumber: cookpad.com
Pemberian MPASI Anak
Apa itu MPASI? MPASI adalah singkatan dari Makanan Pendamping ASI. Ini adalah makanan yang...
Rekomendasi Resep Menu MPASI 1 Tahun yang Tentunya Lezat dan Bergizi
MPASI adalah makanan yang diberikan kepada bayi sebagai pendamping ASI (Air Susu Ibu) setelah bayi...
Ketahui 5 Tahap Memperkenalkan Tekstur MPASI pada Anak Usia 6 Sampai 12 Bulan.
Saat anak telah memasuki usia 6 bulan pertamanya dan sudah siap untuk diperkenalkan dengan makanan...
Lakukan 4 Tips Pemberian MPASI yang Tepat pada Anak
Saat anak memasuki usia 6 bulan, sudah saatnya ia memerlukan tambahan energi, protein, dan zat...
EVENTS PARAMORINA
Event Imoby Semarang
Paramorina hadir di Imoby Semarang tanggal 2 – 4 Agustus 2024. Banyak promo lho Yuk jangan lupa datang
Event Imoby Jakarta
Paramorina hadir di Imoby Jakarta tanggal 31 Mei – 2 Juni 2024. Banyak promo lho Yuk jangan lupa datang
Artikel Tentang Vitamin Paramorina
Layanan Kami
telepon
landing page
customer service